Sabtu, 14 Juni 2008

MEMBUKA PELAJARAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA

  1. Buatlah rencana kegiatan membuka pelajaran matematika di kelas yang anda ajar!


MEMBUKA PELAJARAN

Selamat berjumpa lagi dengan Bapak dengan pembelajaran Matematika. Anak-anak pada pembelajaran kali ini Bapak bawakan berbagai macam benda. Benda-benda apa saja ini ? Anak-anak menjawab, ” Jam dinding, Kompas, Jangka, Gambar Komidi putar, busur derajat”.

Benda-benda tadi ada kaitannya dengan materi pembelajaran yang akan kita pelajari bersama . Pada pembelajaran kali ini kita akan mempelajari tentang ” Pengukuran Sudut”

Perhatikan baik-baik benda-benda di kelas kita! Anak-anak mengamati benda-benda di dalam kelas. Adakah sudut yang dapat kalian temukan ? Coba sebutkan ! ”Pojok papan tulis, pojok buku, sudut antara dua jarum jam” jawab anak-anak. Bagus, itu jawaban yang betul. Di kelas 3 kamu sudah mempelajari sudut. Ada sudut lancip, sudut tumpul, sudt siku-siku. Nah, pembelajaran sudut di kelas 4, kita akan melakukan pengukuran sudut.

Setelah pembelajaran ini berakhir diharapkan kalian memiliki kemampuan untuk :

  1. Mengukur sudut dengan sudut satuan

  2. Mengukur sudut dengan busur derajat

  3. Menyelidiki (menemukan) sudut siku-siku pada benda

  4. Menunjukkan sudut siku-siku pada arah mata angin

  5. Menentukan besar sudut satu putaran, setengah putaran, dan seperempat putaran

Dengan kemampuan di atas, bila kalian menjadi seorang ahli bangunan, atau ahli geografi, sudah tidak canggung lagi terhadap pengukuran sudut.


Bapak memiliki 2 buah buku yang sama. Wayan dan Ida silahkan maju, kemudian buka buku itu dengan cara kamu sendiri! ”Baik Pak” , jawab Wayan dan Ida. Kedua anak itu melaksanakan tugas dengan senang hati.

Anak-anak perhatikan cara wayan membuka buku!

Perhatikan pula cara Ida membuka buku!

Menurutmu adakah perbedaannya?

Buku siapa yang lebih terbuka?

Sudut mana yang ebih besar ?

Ingin tahukah kalian cara membandingkan dua sudut ?

Jiplaklah sudut A.

Jiplaklah sudut B.

Potonglah kedua sudut A dan sudut B

Tumpuklah sudut A dan sudut B.

(Anak-anak melakukan kegian seperti langkah-langkah dengan bimbingan guru. Mereka tampak senang dan antusias).

Guru bertanya :

Apakah ada perbedaan antara sudut A dan sudut B ?

Sudut mana yang lebih besar?

Sudut mana yang lebih kecil?

Hasil Membandingkan :

Sudut A berada di dalam sudut B.

Artinya sudut B lebih kecil dari sudut A

Kata Kunci

Sudut yang berada di dalam berarti lebih kecil.

Dan seterusnya..........



  1. Jelaskan pengaruh positif terhadap proses dan hasil belajar mengajar jika guru melakukan kegiatan menutup pelajaran !

Pengaruh positif itu antara lain :

  1. Timbulnya perhatian dan motifasi siswa untuk menghadapi tugas-tugas yang akan dikerjakan.

  2. Siswa mengetahui dengan pasti batas-batas tugas yang akan dikerjakan.

  3. Siswa mempunyai gambaran yang jelas tentang pendekatan pendekatan yang mungkin diambil dalam mempelajari bagian-bagan dari sudut mata pelajaran.

  4. Siswa mengetahui hubungan antara pengalaman-pengalaman yang telah dikuasai dengan hal-hal baru yang akan dipelajari atau yang masih asing baginya.

  5. Siswa dapat menggabungkan fakta-fakta, ketrampilan-ketrampilan atau konsep-konsep yang tercakup dalam suatu peristiwa.

  6. Siswa dapat mengetahui tingkat keberhasilannya dalam mempelajari pelajaranitu, sedangkan guru dapat mengetahui tingkat keberhasilannya dalam mengajar.



  1. Jelaskan mengapa guru sering lupa menutup pelajaran dalam proses belajar mengajar !

Guru sering lupa menutup pelajaran dalam proses belajar mengajar karena :

  1. Guru menganggap siswa telah mantap/memiliki kemapuan dari yang dipelajari.

  2. Guru kurang dapat membagi waktu untuk dapat menutup pelajaran.

  3. Guru terlalu asik dengan kegiatan pembelajarannya.

  4. Guru kurang dapat mengendalikan siswa

  5. Guru takut kalau materi pembelajaran tidak selesai, tanpa memperhatikan pencapaian kemampuan/kompetensi siswa

  6. Murid memiliki diktat/ buku pelajaran sehingga guru tidak merangkum inti pembelajaran atau membuat ringkasan.



  1. Tulislah pengertian komponen-komnponen ketrampilan membuka dan menutup pelajaran berikut ini menurut rumusan anda sendiri !

    1. Menarik perhatian

Kegiatan yang dilakukan guru untuk menarik perhatian siswa. Menarik perhatian siswa dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti :

      • Gaya mengajar guru. Misalnya posisi guru, vareasi suara, perubahan roman muka guru/ ekspresi wajah

      • Penggunaan alat –alat bantu mengajar, misalnya benda-benda langsung, model, gambar, skema.

      • Pola interaksi yang bervareasi, vareasi interaksi guru dengan murid, interaksi murid dengan murid, interaksi guru dengan kelompok.



    1. Menimbulkan motifasi

Hal-hal yang menjadi perhatian siswa dapat digunakan untuk menimbulkan motifasi yang akan mempermudah dalam pembelajaran. Cara untuk menimbulkan motifasi antara lain :

      • Dengan kehangatan dan antusias, guru bersikap ramah, antusias, bersahabat, dan hangat. Sehingga siswa akan merasa senang dalam belajar, senang dalam mengerjakan tugas, dan termotifasi untuk belajar.

      • Dengan menimbulkan rasa ingin tahu,

      • Mengemukakan ide yang bertentangan.

      • Dengan memperhatikan minat siswa.


    1. Memberi acuan

Usaha mengemukakan secara sepesifik dan singkat serangkaian alternatif yang memungkinkan siswa memperoleh gambaranyang jelas mengenai hal-hal yang akan dipelajari dan cara yang hendak di tempuh dalam mempelajari materi pelajaran. Cara yang dapat dilakukan adalah :

      • Mengemukakan tujuan dan batas-batas tugas

      • Menyarankan langkah-langkah yang akan dilakukan

      • Mengingatkan masalah pokok yang akan dibahas

      • Mengajukan pertanyaan-pertanyaan.

    1. Membuat kaitan

Jika guru akan mengajarkan materi pelajaran yang baru, guru perlu menghubungkannya dengan hal-hal yang telah dikenal siswa, pengalaman-pengalaman, minat , dan kebutuhan siswa. Contoh usaha guru :

      • Membuat kaitan antar aspek-aspek yang relevan dengan yang telah dikenal siswa. Dengan mengjukan pertanyaan-pertanyaan pada siswa.

      • Dengan membandingkan atau mempertentangkan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang telah dimiliki siswa.

      • Menjelaskan konsep atau pengaitnya terlebih dahulu sebelum menyajikan bahan secara terperinci.



    1. Meninjau kembali

Menjelang akhir suatu jam pelajaran atau pada akhir setiap penggal pelajaran guru meninjau kembali apakah inti pelajaran yang diajarka telah dikuasai siswa. Cara meninjau kembali :

      • Merangkum inti pelajaran. Kegiatan ini dilakukan sepanjang proses pembelajaran, baik secara ter4tulis maupun secara lisan. Jika rangkuman yang dibuat siswa salah atau kurang sempurna, guru dapat membetulkan atau menyempurnakannya.

      • Membuat ringkasan, ringkasan dapat dibuat oleh guru maupun oleh siswa. Dapat pula dibuat peta konsep.



    1. Mengevaluasi

Kegiatan ini untuk mengetahui apakh siswa telah memperoleh wawasan yang utuh tentang suatu konsep yang telah diajarkan atu belum. Evaluasi dapat berupa pertanyaan-pertanyaan secara lisan atau mengerjak tugas-tugas. Bentuk-bentuk evaluasi antara lain :

      • Mendemonstrasikan ketrampilan

      • Mengaplikasikan ide baru pada situasi lain

      • Mengekspresikan pendapat siswa sendiri

      • Soal-soal tertulis.

Tidak ada komentar: